Sabtu, 24 April 2010

dilarang jatuh cinta di negeri ini!

Posting cerpen by: Admin
Total cerpen di baca: 56572
Total kata dlm cerpen: 1183
Tanggal cerpen diinput: Fri, 21 Nov 2008 Jam cerpen diinput: 12:38 AM
49 Komentar cerpen

Cerpen Maroeli Simbolon, Dimuat di Republika 12/19/2004Wah! Semua mata terbelalak -- berpusat kepada laki-laki yang berdiri persis di atas atap gedung berlantai 33, siap untuk bunuh diri. Sejumlah polisi sibuk mengamankan lokasi yang dipenuhi orang-orang yang ingin menyaksikan peristiwa tragis itu secara langsung, dengan berbagai ekspresi yang tak kalah seru. Ada yang bergidik, ada yang terbelalak histeris, ada juga yang terkagum-kagum. Situasi heboh itu melumpuhkan lalulintas. Beberapa polisi sibuk berdebat dan stres -- mencari solusi bagaimana mencegah orang sableng itu agar tidak mewujudkan kegilaannya. Ada juga polisi yang langsung menghubungi pihak rumah sakit untuk segera mengirimkan ambulans. Mengapa ada yang ingin bunuh diri?Silakan tanya kepada para penduduk di sebuah negeri yang sedang dilanda cinta, atau kepada seorang laki-laki muda yang tampan, yang kini berdiri gagah dan tenang di bibir gedung pencakar langit, dan siap terjun bebas. Padahal, embun masih terjun ke bawah ketika polisi yang memanjat baru mencapai setengah gedung. Orang-orang pun berteriak histeris. Dan, lihatlah, seperti tubuh yang bunuh diri pertama, wanita itu juga melayang-layang ke bawah. Dari tubuhnya, satu per satu tumbuh bunga-bunga yang mekar. Dan, begitu tiba di tanah, tubuhnya telah menjelma sebatang pohon bunga beraneka rupa. Di pucuk bunga terselip kertas yang bertulis, ''Kubuktikan cinta dengan kepasrahan!'' Belum habis keterkejutan orang-orang, kembali terdengar teriakan seseorang, ''Lihat! Di atas gedung bertingkar 52 sana juga ada yang hendak bunuh diri!''Semua terperangah, berteriak ngeri. ''Kegilaan apa lagi ini?!''''Lihat! Di gedung 67 tingkat itu juga!''''Lihat! Di gedung warna kelabu ungu bertingkat 73 itu juga!''''Lihat! Di atas menara pahlawan itu juga!'' Semua menggigil seputih kapas di ujung ilalang. Bahkan angin pun beringsut ketakutan. Sebab, hari itu lebih sepuluh orang melakukan bunuh diri dengan cara yang sama (melompat dari atas gedung bertingkat) dan motif yang sama atau hampir sama. Mungkinkah cinta yang menciptakan semua tragedi yang mencemaskan ini? Peristiwa itu mencengangkan semua orang, sekaligus menimbulkan rasa takut dan khawatir yang hebat. Dan peristiwa ini menjadi topik utama di mana-mana, dari kedai kopi, kafe hingga hotel berbintang, terutama menjadi headline koran-koran terkemuka. Berbagai kalangan pengamat memberi komentar dan tanggapan, dari psikolog hingga pengamat sepakbola. Ternyata, hari demi hari, peristiwa bunuh diri itu tiada henti, terus-menerus terjadi. Sehingga, semakin panjang daftar orang yang mati bunuh diri dengan melompat dari atas gedung. Bahkan menjadi ancaman, melebihi wabah penyakit menular. Bunuh diri itu sudah melanda semua orang, dari jompo hingga anak-anak, dengan teknik yang semakin aneh. Sableng bin edan! Ada yang berpakaian Pangeran, Ratu, Pendekar, Batman, Superman. Ada yang bersalto, jumpalitan di udara, berselancar. Ada pula yang terjun sambil baca puisi. Penduduk negeri itu semakin dicekam rasa takut dan waswas yang luar biasa. Semua mengkhawatirkan sanak keluarganya dan dirinya akan ikut bunuh diri suatu waktu. Sebab, penyakit bunuh diri itu dengan cepat menyebar dan menjangkiti siapa saja. ''Bila tidak segera dihentikan, anak-anak kita, saudara kita, bahkan kita sendiri akan terpengaruh, dan melakukan tindakan bunuh diri itu.''''Ya. Ini harus kita hentikan!''''Bagaimana caranya? Adakah cara jitu yang kamu pikirkan?'' ''Ah. Ayo, kalangan intelektual, berpikir dan bertindaklah segera. Jangan cuma ngoceh ke sana ke mari!'' teriak orang-orang, kehilangan arah.Penduduk semakin panik, saling bertanya satu sama lain. Tetapi, semua menggeleng. Semua angkat bahu. Semua jadi buntu jadi batu. Apa lagi yang dapat dilakukan? Maka, tanpa dikomando, semua tekun berdoa dan samadi agar wabah penyakit bunuh diri itu segera berakhir. Sayangnya, ketika doa-doa meluncur di udara, burung-burung gagak berebutan menyerbu dan mencabik-cabiknya sehingga tidak pernah sampai di meja kerja Tuhan. Jika pun ada yang sampai, cuma berupa sisa atau percah. Tentu Tuhan tidak sudi mendengarnya. Apalagi Tuhan semakin sibuk menata surga -- sambil mendengarkan musik klasik -- karena kiamat sudah dekat. Disengat kepasrahan yang mencekam itu, tiba-tiba Maharaja menemukan gagasan, ''Kita bikin pengumuman!'' teriaknya pasti.Seketika semua melongong. ''Pengumuman? Untuk apa?''''Di setiap tempat, kita buat pengumuman: Dilarang Jatuh Cinta!''Semua kurang menanggapi. ''Apakah mungkin efektif untuk mengatasi maut yang mengancam di depan mata kita?'' Maharaja angkat bahu. ''Coba dulu, baru tahu hasilnya,'' jawab Maharaja. ''Masalah utamanya sudah jelas, akibat cinta. Setiap orang yang terjerat cinta, entah mengapa jadi ingin bunuh diri. Satu-satunya cara, ya, kita larang orang-orang jatuh cinta. Siapa pun tak boleh jatuh cinta agar hidup terjamin.'' ''Wah, mana mungkin. Jatuh cinta itu manusiawi. Beradab dan berbudaya. Berasal dari hati. Kata hati. Muncul begitu saja -- tanpa diundang. Apalagi, cinta kan pemberian Tuhan,'' protes orang-orang, tak dapat menerima pendapat Maharaja yang dinilai ngawur. ''Terserah. Jika ingin selamat, menjauhlah dari cinta. Kalian jangan pernah jatuh cinta. Mengerti?! Tetapi jika sudah bosan hidup, ya, silakan jatuh cinta!'' tegas Maharaja. ''Sekarang, mari kita pasang pengumuman itu sebanyak-banyaknya dan sebesar-besarnya!'' Meski dijerat tali ketidakmengertian yang luar biasa, pengumuman akhirnya dibuat juga. Dipancangkan dan ditempelkan di mana-mana, termasuk di bandara. Maharaja bahkan melakukan siaran langsung di seluruh televisi: ''Saudara-saudari sekalian yang saya benci. Sebab, mulai sekarang, saya tak ingin mencintai, agar berumur panjang. Saya harus benar-benar dipenuhi kebencian. Seperti kita saksikan bersama-sama, cinta telah menyebabkan banyak orang bunuh diri. Cinta telah membutakan mata. Cinta telah merenggut nyawa sanak keluarga kita. Cinta mengancam kita. Maka, dengan ini, kepada semua yang mendengarkan pengumuman ini, saya tegaskan: dilarang jatuh cinta! Kita harus melawan cinta. Kita tegas-tegas menolak cinta. Cinta tidak memberi apa-apa yang berharga bagi kita, cuma kematian. Mengerikan, bukan? Mulai sekarang, kita proklamirkan semboyan baru kita: hidup sehat tanpa cinta. Hiduplah dengan saling membenci, bercuriga, menghasut, dan sebagainya. Jangan pernah mencintai!'' Aneh. Penduduk bertepuk sorak menyambut pengumuman itu. Bahkan, untuk selanjutnya, banyak yang memuji kebijaksanaan Maharaja sebagai sikap brilian. Mereka merasa telah menemukan solusi jitu memberantas wabah penyakit bunuh diri itu. Hidup tanpa cinta, tidak terlalu buruk demi hari depan yang lebih baik. Dengan saling membenci, esok yang lebih cerah dan terjamin siapa tahu segera tercapai. Hari masih terlalu subuh. Ayam dan burung-burung masih ngorok. Tetapi keributan orang-orang dan kesibukan polisi telah merobek cadar ketenangan. Apalagi wartawan-wartawan sibuk meliput dan melaporkan -- blizt dan lampu kamera televisi berpantulan. Apa yang sedang terjadi. Wah. Sungguh mengejutkan dan mencengangkan! Betapa tidak, di depan gedung istana Maharaja berlantai 113 yang mencuat menusuk langit kelam, Maharaja dengan masih memakai piyama sedang berdiri di atasnya bersiap-siap bunuh diri. Orang-orang menahan napas dan terbelalak ngeri menyaksikan tragedi ini. Sementara, istrinya, Maharani menyorot api kebencian, ''Biarkan ia menikmati kesempurnaan cintanya!'' Maharaja mengembangkan tangan. ''Ah. Ternyata cinta itu indah. Kita tak dapat hidup tanpa cinta. Cinta itu anugerah. Berdosalah orang-orang yang tak memiliki cinta!'' teriak Maharaja, lalu melompat ke bawah. Tubuhnya melayang dan ditumbuhi bunga-bunga mekar. Tiba-tiba menyusul sesosok tubuh wanita muda yang sintal, melompat sembari bersenandung lagu cinta. Tubuhnya juga melayang, seperti menari -- dan ditumbuhi bunga-bunga mekar. Begitu tiba di tanah, bunga-bunga itu pelahan merambat dan menyatu, lalu membesar dan menjadi belukar yang menjalari dinding-dinding istana dan rumah tangga-rumah tangga. Semua melotot heran. ''Mengapa Maharaja bisa segila itu?''''Selingkuh. Ia selingkuh dengan sekretarisnya!'' cibir Maharani sambil meludah ke tengah belukar itu. Akibat ludah itu, tiba-tiba belukar itu bergerak-gerak liar sepenuh nafsu kelabu, membelit kedua kaki Maharani, dan menariknya, ''Cintakah?!'' Jakarta, 2003/2004
Populerkan, simpan atau kirim cerpen ini : Share/Save/Bookmark


cinta = sayang

Ada yang bilang cinta egois, sayang tidak; cinta hanya untuk satu orang, sayang bisa dibagi-bagi. Demikian kata orang tentang perbedaan cinta dan sayang.

Pendapat lainnya: Cinta adalah perasaan untuk kekasih — pacar atau pasangan hidup — sedangkan sayang ditujukan bagi sahabat dan keluarga. Kau pasti sudah sering mendengar pendapat semacam itu.

Di Internet sering kutemukan netter yang ngomong begitu. Ada juga bloger, seorang mahasiswa — tidak usah kusebut siapa, karena kurang etis — yang bahkan bikin puisi di weblognya bahwa cinta itu memang berbeda dengan sayang.

Di tempat lain kutemukan kutipan ini: Rasa ’sayang’ lebih dalam daripada ‘cinta’, ’sayang’ tidak mudah berubah, ’sayang’ membuatmu berkorban dan rela menderita demi orang yang kausayangi, ‘cinta’ ingin memiliki namun ’sayang’ tidak….

Bagiku ini salah, perbedaan cinta dan sayang itu bisa menjadi masalah. Ini masalah bahasa; bahasa Indonesia yang harus kita jaga supaya tidak “berselingkuh” maknanya. Betapa penutur bahasa nasional kita, yang justru banyak dari mereka adalah kaum terpelajar di kota-kota dan fasih mengakses Internet, tidak bisa memahami dua kata yang begitu familiar: cinta dan sayang. Bahkan sampai dirusak lewat puisi.

Padahal dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia yang resmi dibuat pemerintah tidak pernah disebutkan kedua kata itu berbeda makna. Di kamus tertulis arti sayang: kasih, cinta. Demikian juga cinta: menaruh kasih sayang, menyukai. Tapi bagaimana mulanya sampai-sampai banyak kaum sekolahan yang mendefinisikan cinta dan sayang tidak serupa? Aku tak pernah tahu.

Oi, kawan, jangan terlalu serius. Santai sajalah. Mari kita bermain-main dengan makna sayang dan cinta sesuai versi mereka itu. Seandainya benar bahwa cinta ingin memiliki, lantas bagaimana jadinya arti kalimat ini, “Tuhan, aku mencintai-Mu.” Apakah aku ingin memiliki Tuhan? Gak bakal gila, lagi! Bagaimana pula bila benar cinta itu penuh nafsu sedangkan sayang tidak, apakah aku ingin memerkosa Tuhan dengan berkata, “Tuhan, aku mencintai-Mu”? Enak sekali, bah!

Bahasa Indonesia memang kaya. Banyak kata yang bersinonim, termasuk kata-kata bersayap yang sering membingungkan seperti dalam kasus perbedaan cinta dan sayang ini.

Dalam berbagai kasus, bahasa Inggris terasa lebih tegas. Orang bule menyebut cinta pada ibunya, cinta pada pacarnya, cinta pada temannya, cinta pada presidennya, dengan kata yang sama: I love you. Kita di Indonesia mesti mengubahnya: Aku sayang sama ibu; Gue cinta banget sama lo; Aku sayang padamu, sobat; Saya menghormati Bapak Presiden.

30 tanda jatuh cinta (dari blog malaysia)

30 Tanda Jatuh Cinta
Rasa jatuh cinta sulit digambarkan maupun diucapkan dengan kata-kata. Siapa yang jatuh cinta akan selalu diusik perasaan. Semua menjadi indah dan membahagiakan. Namun mengalami cinta umpama bermain api. Jika tahu memegang, aman diri. Jika tidak, terbakar hangus dan merana diri. Remaja dan belia bahkan yang sudah berumahtangga pun akan mengalami cinta.Semuanya karena cinta tidak mengenal usia dan latar belakang. Cinta bisa terjadi kapan saja.Jadi bagaimana mengenali bila dan bagaimana seseorang itu dihinggapi rasa cinta? Coba periksa 30 tanda jatuh cinta di bawah ini supaya dapat melengkapi diri sebelum menghadapi atau menangkisnya. Terpulang apakah ingin melanjutkan perburuan cinta, mengalami percintaan atau menghindari cinta. Asalkan Anda bahagia.

1. Sukar melelapkan mata
Biasanya Anda jarang mengalami masalah untuk tidur. Kali ini, sejak bertemu dan berkenalan dengannya ingatan anda kepada si dia kian menebal hingga mengganggu tidur Anda.

2. Perasaan selalu berdebar
Perasaan Anda selalu berdebar-debar jika bertemu dengan si dia di jalan. Malah Anda jadi kelam kabut dan menggeabah apabila dia menghampiri Anda.

3. Suka ambil tahu
Anda semakin berminat untuk ambil tahu tentang latar belakang dan perkembangan si dia.Anda tekun mendengar cerita mengenai si dia dan sering bertanya tentang si dia dari kawan-kawannya.

4. Resah gelisah
Hati anda merasa resah dan gelisah bila si dia tidak kelihatan. Anda tercari-cari kalau-kalau terlihat kelibat bayangnya.

5. Dihinggapi cemburu
Anda mulai merasa cemburu bila si dia berbual dan melayan kehadiran orang lain sekalipun kawan-kawanya. Ikutkan hati anda, biarlah dia berbual dan melayan anda seorang. Sikap Anda itu signifikan terlihat sehingga disadari teman-teman Anda sendiri.
6. Hobi baru, termenung
Bila tidak melakukan sesuatu, Anda segera termenung. Pikiran Anda jauh melayang dan pancaindra Anda tertutup untuk menyadari hal-hal yang terjadi di sekeliling Anda. Di mata Anda terbayang-bayang wajah si dia dan Anda berada di sampingnya.

7. Dating
Ada hanya alasan untuk ajukan kepadanya untuk berjumpa. Kemudian secara terang, anda tawarkan keluar bersama. Kesempatan yang terluang atau di hari libur yakin habiskan untuk dating. Kadang-kadang Anda buat temujanji lagi di waktu malam sekalipun baru petang tadi anda berdua sudah berjalan-jalan.

8. Rindu.
Anda tidak dapat mengontrol perasaan. Setiap saat mengingat si dia, bagaikan terdengar suaranya sayup-sayup di telinga. Apapun yang dipandang akan mengingatkan Anda kepada si dia. Anda ingin berjumpa dan melihat wajahnya.

9. Bergayut di telepon
Sekalipun biaya telepon mahal, anda sanggup menghabiskan masa berjam-jam sampai terpengaruh waktu tidur Anda hanya untuk chatting kosong dengan si dia. Anda tidak peduli kalau bil meningkat atau perlu beli kartu telepon banyak-banyak. Yang penting dapat dengar suaranya untuk melepaskan rindu. Lagipun anda baru lena tidur setelah mendengar suara si dia.

10. Berubah citarasa
Kehadiran si dia berhasil mengubah citarasa anda tentang berbagai hal. Sejak terakhir ini, Anda lebih tertarik untuk menghayati senikata lagu-lagu berirama sentimental yang bertemakan percintaan. Sebelum ini anda lebih gemar mendengar irama rock, heavy metal dan hip hop.

11. Memberi hadiah
Anda memberi si dia hadiah padahal hari lahirnya masih jauh. Anda peka dengan perkembangan semasanya supaya dapat dijadikan alasan untuk memberikan hadiah. Malah, tiap bulan untuk memberikannya hadiah sekalipun harus berbelanja besar. Yang pasti, Anda akan memberikan hadiah yang paling istimewa di hari lahirnya nanti.

12. Awal ke tempat kerja
Sejak menaruh minat kepadanya, anda lebih bersemangat untuk datang ke kantor malah datang lebih awal lagi. Anda harapkan ada peluang anda berbual berdua dengannya atau sarapan pagi bersama di kantin.

13. Lebih rajin
Prestasi kerja Anda semakin men ingkat jika dibandingkan sebelum ini. Anda jadi lebih semangat, kreatif dan berpikiran positif. Perkembangan anda yang membanggakan itu disenangi teman-teman dan majikan.

14. Menjaga penampilan
Penampilan Anda tidak lagi ringkas dan sederhana. Meskipun Anda pria, Anda akan mengunjungi salon kecantikan untuk potongan rambut yang bergaya dan perawatan muka.Pakaian anda berubah corak menjadi lebih menjurus kepada fesyen mutakhir. Wajah berhias dengan mekap hingga nampak mempersona. Dari rambut ke ujung kaki Anda cantik menawan dan segak bergaya.

15. Defensif
Maknanya anda melakukan pembelaan. Pantang orang lain salah cakap atau sekadar mengusik, anda akan mempertahankan si dia meskipun sampai anda marah dan timbul permusuhan. Ada masanya percakapan mereka itu ada kebenarannya, tetapi Anda tetap bersikap defensif.

16. Merajuk
Sedikit salah, sedikit silap anda lekas merajuk. Anda sanggup tidak makan siang atau tidak menegur sapa selagi si dia tidak menegur dan meminta maaf. Anda juga terus merajuk sehingga dia berkali-kali membujuk.

17. Mudah bersalah sangka
Anda mudah merasa hampa lalu kecewa jika kemauan atau permintaan anda tidak dipenuhi.Misalnya si dia tidak hadir temujanji, Anda sangka dia mungkir janji. Anda anggap dia tidak memberi perhatian dan tidak memiliki perasaan.

18. Selalu kata 'Ya'
Apa pun katanya, pendapatnya dan permintaannya, anda jawab dengan 'Ya'. Anda selalu mematuhi dan menurut sekalipun ada di antara permintaannya yang keterlaluan dan pendapatnya kurang anda senangi.

19. Sanggup berkorban
Untuk si dia sanggup bersusah payah melakukannya semuanya. Dengan rela hati anda jadi pemandu pribadinya, jadi orang suruhan, meluangkan diri Anda untuknya di hari cuti dan memenuhi setiap permintaannya.

20. Jadi orang lain
Tiba-tiba Anda jadi aktor yang terbaik karena ingin memenuhi cirri-ciri pribadi yang menjadi idaman si dia. Di depannya anda seorang romantik dan berlemah lembut sekaipun kenyataannya anda seorang yang kasar dan mudah marah. Demi si dia, Anda sanggup berubah menjadi orang lain.

21. Prihatin
Anda bukan hanya ambil tahu malah sentiasa mengulurkan tangan membantu. Anda akan pastikan si dia tidak mengalami masalah dalam kehidupan sehari-harinya dan menjamin kebajikan dan keselamatannya.

22. Berkhayal
Potret wajah si dia jadi teman setia di waktu keseorangan. Ada masanya anda habiskan masa hanya merenung wajahnya di potret sambil berangan-angan jauh. Berkhayal seperti itu Anda rasa bahagia.

23. Inginkan persamaan
Sejak mengenali si dia anda berusaha mengikuti kegemaran dan citarasa untuk memamerkan Anda meminatnya. Anda akan mengemari film dan lagu Hindustan, masakn barat dan meniru setiap tingkah lakunya. Anda menginginkan ada persamaan Anda dengan si dia.

24. Sumber ilham
Kata-katanya menjadi pendorong semangat. Anda sadari bahwa Anda memiliki kemampuan untuk melangkah jauh dan mengejar cita-cita Anda. Rupanya Anda ada kelebihan tersendiri yang baru anda sadari. Si dialah yang membuka minda anda. Dialah sumber ilham Anda.

25. Pasang impian
Anda sering termenung membayangkan impian masa depan anda bersama dia. Selalu berdua ke mana saja, lalu mendirikan rumahtangga, mempunyai sejumlah anak yang comel dan tinggal dalam sebuah rumah idaman bersama. Anda dan dia sama-sama susah dan senang dalam menyukseskan cita-cita sekeluarga.

26. Suka memuji
Dari pendiam anda jadi seorang yang ramah mesra dan suka memuji. Anda peka dengan penampilan si dia dan lekas memberikan pujian dan sanjungan. Hati Anda rasa berbunga-bunga dapat memuji dan apalagi kalau dia merasa bangga dan senang hati oleh puji-pujian Anda.

27. Mulut manis
Anda hanya berkata hal-hal yang baik saja ketika bersamanya. Anda akan setuju dan mendukung percakapannya sekaipun tidak Anda sukai. Tujuannya karena Anda tidak ingin menyinggung perasaan. Tambahan Anda tidak ingin mempengaruhi hubungan yang baru berputik itu.

28. Tanda ingatan
Anda memberikan sesuatu yang istimewa seba gai tanda ingatan. Jika buku diberikan, anda akan tulis sedikit kata-kata di dalamnya sebagai renungan atau kenangan. Di hari raya untuk hulurkan kad raya atau kartu ucap selamat di hari lahirnya. Sekalipun tidak berterus-terang, dari kata-kata yang tercoret di dalam buku dan kartu dapat mencerminkan luahan isi hati anda terhadapnya.

29. Inginkan perhatian
Anda selalu mengharapkan si dia memberikan perhatian dan mau meluangkan waktu bersama Anda. Meskipun Anda tidak ingin menyusahkan si dia, namun sedikit perhatian yang diberikannya sudah cukup menggembirakan hati dan anda hargai.

30. Bertekad memilikinya
Secara drastis, Anda akan selalu memilikinya. Apapun keadaan dirinya, Anda pasrah dan menerima. Anda ingin selalu di sampingnya, menjadi teman hidupnya sehidup semati.



Entri ini dikirim pada hari Kamis, 22 Mei 2008, 10:26 am dan diletakkan dalam kategori Tips Cinta. Anda dapat mengikuti apapun tanggapan untuk entri ini melalui feed RSS 2.0. Anda dapat meninggalkan respons atau menjejak balik dari situs web Anda.

Sesungguhnya Cinta

Cinta sejati adalah ketika dia mencintai orang lain, dan kamu masih mampu tersenyum, sambil berkata: aku turut bahagia untukmu.

Jangan sesekali mengucapkan selamat tinggal jika kamu masih mau mencoba. Jangan sesekali menyerah jika kamu masih merasa sanggup. Jangan sesekali mengatakan kamu tidak mencintainya lagi jika kamu masih tidak dapat melupakannya.

Jika kita mencintai seseorang, kita akan sentiasa mendoakannya walaupun dia tidak berada disisi kita.

Perasaan cinta itu dimulai dari mata, sedangkan rasa suka dimulai dari telinga. Jadi jika kamu mahu berhenti menyukai seseorang, cukup dengan menutup telinga. Tapi apabila kamu Coba menutup matamu dari orang yang kamu cintai, cinta itu berubah menjadi titisan air mata dan terus tinggal dihatimu dalam jarak waktu yang cukup lama.

Jangan simpan kata-kata cinta pada orang yang tersayang sehingga dia meninggal dunia , lantaran akhirnya kamu terpaksa catatkan kata-kata cinta itu pada pusaranya . Sebaliknya ucapkan kata-kata cinta yang tersimpan dibenakmu itu sekarang selagi ada hayatnya.

Cinta bukan mengajar kita lemah, tetapi membangkitkan kekuatan. Cinta bukan mengajar kita menghinakan diri, tetapi menghembuskan kegagahan. Cinta bukan melemahkan semangat, tetapi membangkitkan semangat.

Cinta dapat mengubah pahit menjadi manis, debu beralih emas, keruh menjadi bening, sakit menjadi sembuh, penjara menjadi telaga, derita menjadi nikmat, dan kemarahan menjadi rahmat.